Mau Beli Glasses tapi Takut Salah Ukuran? Ikuti 6 Cara Mengukur Kacamata Sesuai Wajah Ini!
Begini Cara Mengukur Size Kacamata Yang Akurat. Bisa Dilakukan di Rumah Sebab Sangat Mudah!
Daftar Isi
- Mengenal Secara Singkat Pengukuran Kacamata
-
- 6 Cara Mengukur Kacamata - 2024
- No 1. Ukur dari Lebar Lensa: Lensa Pas, Penglihatan Jadi Lebih Fokus
- No 2. Ukur dari Lebar Frame: Frame dengan Ukuran yang Tepat Gak Buat Pusing
- No 3. Ukur Lebar Jembatan: Frame yang Pas dan Tidak ada Ceplakan Hidung
- No 4. Ukur Panjang Lengan: Bagian Telinga akan Anda Aman dengan Gagang yang Pas
- No 5. Hitung Tinggi Lensa: Melihat Lebih Jelas dan Nyaman
- No 6. Sesuaikan dengan Bentuk Wajah: Tampil All Out dengan Kacamata yang Keren
- Total 6 lainnya
- Kesimpulan: Cara Mengukur Kacamata
Mengenal Secara Singkat Pengukuran Kacamata
Rekomers bingung memilih frame kacamata yang sesuai? Jangan sampai salah pilih ukuran frame kacamata sebab tim Rekomin akan memberi tahu cara mengukur frame kacamata yang cukup sederhana.
Ketika Anda sudah menemukan kacamata yang pas, Anda juga bisa menghemat budget dan membaca ukuran kacamata langsung dari bingkainya. Namun, jika Anda belum menemukan kacamata yang pas, Anda bisa menghitung berapa ukuran yang diperlukan pada sepasang kacamata dengan mengukur dimensi bingkai dan lensanya sendiri menggunakan penggaris.
Sama seperti ketika ingin membeli sepatu, Anda juga harus memahami ukuran kacamata yang cocok dan sesuai. Ini bisa Anda lihat mulai dari lebar lensa, lebar bridge, fitur, dan ukuran bingkai kacamata yang tepat.
Umumnya, untuk mengetahui ukuran kacamata bisa dengan cara menggabungkan tiga unsur penting dan semuanya diukur menggunakan satuan milimeter (mm) bukan dengan satuan sentimeter (cm). Biasanya, produsen frame kacamata akan mencetak nomor ukuran pada bagian dalam pelipis kacamata.
Apakah Anda masih bingung bagaimana cara mengukur kacamata yang ideal? Tenang, tidak usah bingung, tim Rekomin akan menjelaskannya di artikel kali ini. Cek selengkapnya di sini, ya!
Seseorang yang mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Senang mendengar cerita siapa saja, dan suka dengan kucing.
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
6 Cara Mengukur Kacamata - Terbaru 2024
Mengukur kacamata bisa Anda lalukan di mana dan kapan saja. Selain itu, mengukur kacamata juga bisa menggunakan penggaris atau alat ukur lainnya. Gak perlu lama-lama, begini cara untuk mengetahui ukuran kacamata!
Lensa Pas, Penglihatan Jadi Lebih Fokus
Ukur dari Lebar Lensa
Frame dengan Ukuran yang Tepat Gak Buat Pusing
Ukur dari Lebar Frame
Frame yang Pas dan Tidak ada Ceplakan Hidung
Ukur Lebar Jembatan
Bagian Telinga akan Anda Aman dengan Gagang yang Pas
Ukur Panjang Lengan
Melihat Lebih Jelas dan Nyaman
Hitung Tinggi Lensa
Tampil All Out dengan Kacamata yang Keren
Sesuaikan dengan Bentuk Wajah
Ukur dari Lebar Lensa
Berrybarton Lensa Photocromic
KACAMATAMOO Lensa Antiradiasi
Angka pertama yang ada di dalam kacamata yaitu angka untuk ukuran lebar lensa kacamata yang digunakan. Biasanya, lebar lensa akan mengacu pada lebar horizontal lensa pada bagian terlebarnya.
Anda harus mengetahui bahwa lebar lensa yang kecil adalah sekitar dar 50 mm. Lebar lensa medium yaitu antara 51 mm sampai 54 mm. Sedangkan untuk ukuran kacamata dengan lensa besar adalah 55 mm.
Ukur dari Lebar Frame
Caliper Jangka Sorong
IGM Taffware Jangka
Untuk mengetahui lebar frame kacamata merupakan aspek yang sangat mudah, cukup dengan mengukur jarak antara pelipis Anda. Sedangkan untuk mengetahui ukuran frame kacamata yaitu dengan pegang penggaris secara horizontal di wajah Anda, tepatnya di bagian bawah mata. Dengan begitu, Anda bisa mengukur pelipis Anda dengan mencatat jarak antara pelipis kanan dan pelipis kiri.
Ukur Lebar Jembatan
Lebar jembatan mengacu pada lebar antara lensa atau ruang dimana kacamata menempel di batang hidung. Pengukuran batang hidung juga termasuk penting karena dapat membuat Anda frustasi jika kacamata tergelincir atau melorot ke bawah batang hidung.
Gunakan cermin dan penggaris untuk mengukur lebar jembatan. Hal ini tergantung pada posisi dan ukuran batang hidung Anda. Jangan lupa untuk memastikan bentuk dan penempatan jembatan saat mengukur, karena ini menjadi kunci untuk dapat menemukan frame kacamata yang tepat sesuai dengan bentuk wajah.
Pengukuran ini merupakan angka kedua yang bisa dilihat di dalam pelipis kacamata dan berkisar antara 12 sampai 31 mm. Anda harus ingat, bahwa ukuran jembatan bisa saja berubah karena ini tergantung pada bahan rangka.
Sebagai contoh, bingkai yang tebal akan butuh banyak ruang antar lensa, sehingga menjadikan lebar jembatan akan semakin lebar. Berikut cara mengukur lebar jembatan:
- Letakan penggaris dengan posisi melintasi jembatan antara kedua lensa.
- Ukur jembatan secara horizontal mulai dari satu tepi lensa ke tepi lensa lainnya, ini termasuk dalam pengukuran bingkai.
- Jika awal mengukur dengan satuan cm Anda harus merubahnya menjadi mm.
- Jika sudah, maka itulah ukuran jembatan hidung Anda.Â
Ukur Panjang Lengan
Butterfly Penggaris Besi
KENKO Penggaris Plasik Panjang
Kacamata akan dianggap sesuai ketika panjang lengan pas di telinga. Lengan yang dimaksud bukanlah tangan, melainkan panjang keseluruhan tangkai. Faktanya, jika pelipis lebih panjang, maka lengan harus lebih panjang. Sedangkan, pelipis yang pendek justru membutukan panjang lengan yang lebih pendek.
Angka terakhir menjadi nomor urut untuk panjang lengan kacamata. Pengukuran panjang lengan mencakup lekukan lengan yang biasanya berada di atas telinga. Ukuran panjang lengan dari 115 sampai 155 mm, dengan tipikal 130, 140, dan 145 mm. Berikut cara mengukur panjang lengan yang terdapat pada kacamata:
- Letakkan penggaris pada salah satu engsel lengan.
- Ukur mulai dari sekrup hinga tikungan lengan sebelum tangkai.
- Ukur kembali mulai dari lekukan lengan sampai ujung.
- Jumlahkan pengukuran bersama-sama dan ubah menjadi total dalam satuan mm.
Hitung Tinggi Lensa
Toho Penggaris Siku
Krisbow Penggaris Siku
Ketinggain lensa merupakan jarak antara titik rendah pada lensa ke bagian atas bingkai. Untuk mengetahui tinggi lensa, Anda dapat mengukur dengan menempatkan penggaris atau alat ukur lainnya di pangkal hidung dan ukur sampai bagian bawah lensa. Ketinggian pada lensa memberikan bidang pandang secara maksimal dan koreksi penglihatan optimal.
Angka ketinggian lensa bisa saja dipengaruhi oleh gaya kacamata yang Anda gunakan. Namun, angka pada ketinggian lensa lebih penting untuk menentukan jenis lensa bifokal atau progresif yang diperlukan.
Dengan begitu Anda tidak usah khawatir dengan ketinggan lensa, terkecuali Anda membutuhkan kedua jenis lensa kacamata tersebut. Hal yang paling penting dan yang harus diperhatikan yaitu bagian bawah bingkai kacamata tidak boleh ada gesekan dengan pipi.
Sesuaikan dengan Bentuk Wajah
Selain dari mengukur lebar frame, lebar jembatan, panjang lengan sampai tinggi lensa, Anda juga harus mempertimbangkan bentuk wajah ketika hendak memilih frame kacamata. Sebab, ada berbagai jenis bingkai kacamata yang cocok untuk bentuk wajah yang berbeda. Yuk, kenali bentuk wajah Anda!
Wajah Bulat
Untuk mengenal bentuk wajah bulat sangatlah mudah. Wajah bulat memiliki ciri utama dengan muka yang lebih kecil dan tulang pipi yang terlihat lebih lebar dari bagian wajah lainnya. Wajah bulat akan lebih cocok menggunakan bingkai kacamata berbentuk kotak dengan gagang berwarna bening dan posisi gagang kacamata yang tinggi.
Wajah Segitiga
Bentuk wajah segitiga biasanya memiliki ciri yang cenderung lebaran di bagian bawah, kemudian pada bagian atas akan meruncing atau menyempit. Bentuk wajah ini memiliki dahi yang tidak terlalu besar dan memiliki bagian tulang pipi dan dagu yang agak lebar.Wajah segitiga bisa pakai model kacamata D-frame, half-frame, kacamata aviator, atau kacamata cat-eyes.
Wajah Persegi atau Kotak
Wajah persegi mempunyai ciri-ciri dengan dahi lebar, tulang pipi, dan jawline yang sama tapi merasa pada bagian rahang lebih tajam, maka fix Anda memiliki bentuk wajah persegi. Bentuk ini memiliki garis rahang dan dahi lebih lebar dan menonjol. Wajah ini akan lebih bagus menggunakan bingkai kacamata bentuk oval atau bundar.
Wajah Oval
Selanjutnya, wajah oval memiliki lengkungan pada dahi dan dagu. Justru dengan adanya lengkungan tersebut menjadi ciri utama dari bentuk wajah oval. Bagian dahi lebih lebar dari pada dagu. Lebih mudahnya, wajah oval berbentuk menyerupai telur dan cocok dengan kacamata model persegi.Â
Wajah Hati
Wajah dengan bentuk hati memiliki ciri dengan dahi yang lebih lebar dan dagu yang lebih lancip, seolah olah dagu menjadi ujung dari wajah Anda. Selain itu, wajah bentuk hati juga bisa Rekomers lihat dari bagian alis yang lebih lebar kemudian turun melancip ke arah dagu. Jika Anda pemilik wajah hati lebih baik menghindari frame kacamata yang terlalu tebal dan tinggi.
Wajah Lonjong
Terakhir, wajah lonjong memiliki panjang wajah yang lebih panjang dari lebar wajah. Dahi, tulang pipi, dan rahang juga memiliki lebar yang sama. Dengan menggunakan kacamata yang lensanya selebar tulang pipi, ini menjadi tips jitu agar tampilan wajah Anda semakin proporsional, lho.
Jika masih bingung, Anda bisa melihat gambar di atas. Jika sesuai, maka artinya Anda bisa mengikuti model kacamata yang model tersebut gunakan.Â
Tanya Jawab Seputar Cara Mengukur Kacamata
Sebelum menutup artikel ini, mari cari tahu pertanyaan terkait cara mengukur kacamata. Simak di bawah!Â
Berapa ukuran kacamata standar?
Untuk wanita dewasa, rata-rata ukuran kacamata pada bagian frame lengan atau tangkai (arm) yaitu 135-140 mm. Sedangkan pria dewasa akan mendapatkan gagang bingkai atau tangkai yang sesuai ada di antara 140-145 mm. Ukuran kacamata tentu memiliki angka yang bervariasi dan tergantung pada bentuk dan ukuran wajah.
Frame kacamata apakah ada ukurannya?
Jawabannya tidak, karena ukuran bingkai kacamata mencakup ukuran lensa, jembatan hidung, dan juga temple. Anda juga bisa mengukur ukuran bingkai kacamata dengan menggunakan penggaris atau alat ukur khusus yang hanya tersedia di optik.
Berapa ukuran kacamata minus jarak jauh?
Besarnya, angka dioptri akan menunjukkan tingkat keparahan miopi. World Health Organization sudah menetapkan, seseorang dapat dikatakan mengalami rabun jauh jika ukuran minus pada mata mulai dari -0,50D ke atas.
Berapa ukuran kacamata baca menurut umur?
Ukuran kacamata baca jika sesuai dengan resep diukur dengan dioptri (dengan awalan plus) yang digolongkan berdasarkan dengan usia seseorang adalah sebagai berikut:Â
- Usia 40-44 tahun, daya yang disarankan yaitu +0,75 sampai +1,00 D
- Usia 45-49 tahun, daya yang disarankan yaitu +1,00 sampai +1,50 D
- Usia 50-54 tahun, daya yang disarankan yaitu +1,50 sampai +2,00 D
- Sedangkan usia 55-59 tahun, lebih baik dengan daya +2,00 sampai 2,25 D
- Terakhir, usia 61 tahun ke atas, lebih baik dengan daya+2,25 ke atas.
Bagaimana cara mengukur jarak pupil?
Pupillary Distance atau yang biasa disingkat PD merupakan jarak antara pupil kiri dan pupil kanan Anda. Jarak pupil yang sesuai dengan lensa akan menghasilkan kenyamanan bagi penggunanya. Untuk menghitung jarak antara dua pupil mata menggunakan satuan mm (Zahro, 2021). Rata-rata pupil pada orang dewasa antara 54-74mm, sedangkan pada anak-anak sekitar 43-54mm.
Kesimpulan: Cara Mengukur Kacamata
Apakah Rekomers sudah paham cara mengukur frame kacamata? Cara menghitung di atas berlaku untuk semua tipe kacamata, seperti kacamata baca, kacamata minus, kacamata hitam, dan tipe kacamata lainnya.
Cara mengukur ini juga berlaku untuk semua karakteristik orang. Misalnya, seseorang tersebut memiliki tubuh gemuk dan pipi yang chubby (tembem), menggunakan hijab, atau memiliki hidung yang pesek. Jadi tidak ada pengecualian untuk mengukur frame kacamaya yang akurat. Segera ukur dan milikilah kacamata yang sesuai dengan bentuk wajah Anda sekarang!Â
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Rekomin mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.
